Peran Orang tua dalam Belajar di Rumah

Peran Orang Tua dalam Belajar di Rumah, Apa Saja?

Peran Orang tua dalam Belajar di Rumah – Parents! dalam proses belajar mengajar, tidak hanya guru atau sekolah yang memiliki tanggung jawab mendidik murid, lho. Orang tua di rumah juga memiliki peran dalam proses belajar anak. Terlebih dengan situasi pandemi seperti saat ini.

Pandemi Covid-19 membuat kegiatan tatap muka berubah menjadi serba online dengan sistem pembelajaran jarak jauh. Dengan situasi ini, orang tua memiliki peran yang penting dalam membantu anak selama belajar di rumah.

Orang tua harus siap menjadi fasilitator, pendamping, pembimbing, motivator, dan director (pengarah). Lalu, peran apa saja yang sebenarnya harus dilakukan orang tua dalam proses belajar anak di rumah? Yuk simak artikel berikut.

Baca Juga: Pentingnya Money Parenting Sejak Dini dan Bagaimana Memulainya


7 Peran Orang Tua dalam Belajar di Rumah

Memastikan Kesehatan Anak

Peran utama orang tua dalam belajar di rumah adalah memastikan kesehatan anak. Kesehatan merupakan hal penting yang harus dijaga karena anak-anak tidak akan bisa belajar jika kondisi tubuhnya tidak baik.

Orang tua juga harus memperhatikan makanan anak, memberikan asupan yang bergizi dan seimbang, menyediakan vitamin, dan mengingatkan anak untuk selalu menjaga kebersihan. Selain itu, memastikan keadaan keluarga selalu bahagia juga merupakan hal penting bagi kondisi psikis anak, lho, parents! Jadi, jangan lupa bahagia, ya.

Mendampingi Anak Saat Belajar

Peran Orang tua dalam Belajar di Rumah

Orang tua memiliki peran untuk mendampingi anak saat belajar di rumah. Tidak hanya mendampingi, orang tua juga harus membantu anak mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. 

Membantu anak bukan berarti orang tua ikut mengerjakan tugas-tugas sekolah anak, ya. Tetapi, menjelaskan dan membangun rasa percaya diri anak bahwa ia bisa mengerjakan semua tugas-tugasnya secara mandiri.

Pernah dengan kalimat bahwa “guru adalah orang tuamu selama di sekolah”? Nah, hal itu bisa dibalik dalam situasi saat ini, “orang tua adalah gurumu selama di rumah.”

Membangun Komunikasi yang Positif

Komunikasi merupakan hal yang penting dalam hubungan orang tua dan anak. Dengan komunikasi yang baik, orang tua bisa mengetahui keinginan anak dan kesulitan yang dihadapi anak saat belajar. Selain itu, orang tua juga bisa menyampaikan pendapat dan harapan serta memberi dukungan kepada anak.

Membangun komunikasi yang positif penting dilakukan untuk mempererat hubungan orang tua dan anak. Untuk membangun komunikasi, orang tua bisa mengajak anak melakukan kegiatan bersama selama di rumah dan menciptakan waktu yang berkualitas bersama anak.

Jangan sampai, anak merasa takut untuk menyampaikan pendapatnya kepada orang tua, ya!

Menciptakan Lingkungan yang Nyaman

Parents! Ketika di rumah, anak-anak cenderung malas belajar karena banyaknya gangguan. Karena itu, orang tua harus menciptakan lingkungan dan suasana yang menyenangkan selama di rumah. 

Terlebih, proses belajar mengajar secara daring membuat anak cepat merasa bosan dan kehilangan semangat. Orang tua harus membantu anak menciptakan suasana yang nyaman dengan cara mematikan televisi, menjauhkan mainan, dan hal-hal lain yang berpotensi menghilangkan fokus anak.

Jangan menonton televisi atau menyetel lagu dangdut saat anak sedang belajar ya, parents!

Menyediakan Fasilitas Belajar

Tidak hanya mendampingi anak, orang tua juga bertanggung jawab menyediakan fasilitas anak dalam belajar, seperti ruang belajar, meja, kursi, buku, alat tulis, internet, dan lain-lain.

Selain itu, orang tua bisa bertanya kepada guru alat-alat atau media apa yang dibutuhkan anak dalam proses belajar mengajar. Dengan menyediakan fasilitas belajar, anak akan merasa senang karena kebutuhannya tercukupi.

Berkoordinasi dengan Guru

Saat pembelajaran jarak jauh seperti saat ini, orang tua dan guru harus memiliki komunikasi dan kerja sama yang baik. Orang tua bisa menyampaikan kesulitan atau kendala yang dihadapi anak saat belajar di rumah.

Selain itu, guru juga bisa menanyakan perkembangan belajar anak selama di rumah. Apakah anak bisa menerima materi dan tugas yang diberikan. Dengan komunikasi yang baik antara guru dan orang tua akan sangat membantu perkembangan anak dalam proses belajar mengajar. (Xanax)

Menjadi Role Model bagi Anak

Peran Orang tua dalam Belajar di Rumah

Peran orang tua yang tidak kalah penting adalah menjadi role model atau teladan bagi anak. Orang tua tidak cukup hanya dengan menemani dan memberikan fasilitas anak dalam belajar, tetapi orang tua juga harus memberikan contoh yang baik untuk anak.

Bagaimana menjadi teladan bagi anak?

Orang tua bisa memberikan contoh-contoh sederhana, seperti tidak menyalakan televisi saat belajar, bangun tepat waktu, rajin membaca buku, dan memotivasi anak untuk terus belajar dan mengeksplor hal-hal baru.

Sikap dan karakter anak sangat tercermin pada saat anak belajar. Jadi, orang tua harus memberikan contoh yang baik bagi anak, ya.

Baca Juga: Peran Orang tua Mendidik Anak: Seperti Apa ya?

Itu dia, beberapa peran orang tua dalam belajar di rumah. Selain membantu anak belajar, orang tua juga harus memperkenalkan keuangan kepada anak. Orang tua bisa menggunakan Aplikasi Keuangan Whiz untuk membantu anak belajar dan mengelola keuangannya. Dengan fitur yang mudah dan aman, anak bisa belajar mengelola keungan dengan baik.

AYO GUNAKAN APLIKASI KEUANGAN WHIZ UNTUK KEUANGAN YANG LEBIH BAIK!