contoh konten promosi produk

5 Contoh Konten Promosi Produk Jitu Untuk Bisnis!

Konten promosi produk – Whizmates punya bisnis dan masih bingung gimana cara buat konten yang menarik? Memasarkan produk memang nggak mudah, ya. Maka dari itu kamu harus tahu strategi pemasaran dan contoh konten promosi produk yang cocok untuk bisnismu.

Hal yang utama yang perlu diperhatikan saat membuat konten promosi produk adalah pain point atau hal yang dibutuhkan dan disukai konsumen. Jika kamu jeli melihat hal tersebut, bukan nggak mungkin bisnis online kamu juga akan melejit dikenal oleh banyak orang, Whizmates.

Kali ini whizmin akan jelaskan pentingnya konten promosi produk, cara membuat konten menarik, dan contohnya. Simak artikel ini sampai selesai, yuk!

Baca Juga: Yuk, Intip Apa Itu Influencer!


Promosi Produk Itu Penting Nggak, Sih?

Ketika kamu menjalankan sebuah bisnis, tentu strategi pemasaran menjadi hal yang sangat penting untuk dilakukan, Whizmates.

Sebab, dari promosi ini kamu akan memberikan informasi mengenai produk atau jasa yang ditawarkan kepada calon konsumen. Dengan begitu, konsumen pun dapat memutuskan apakah produk atau jasa yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan yang mereka cari.

Aktivitas promosi juga akan memengaruhi tingkat penjualan mu, lho. Sukses atau tidaknya suatu promosi yang dilakukan, itu semua tergantung dari keefektifan strategi yang dibuat.

Jadi, promosi produk itu penting nggak, sih? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, berikut Whizmin jelaskan beberapa alasan mengapa promosi produk itu penting.

1. Menciptakan Brand Awareness

Bagaimana konsumen akan membeli produk kamu, jika kamu sendiri nggak pernah melakukan promosi? Maka dari itu, pentingnya dari membuat konten promosi produk yang pertama adalah menciptakan brand awareness.

Bayangkan saja, ketika calon konsumen ingin membeli produk atau jasa yang kamu tawarkan, tapi nggak ada informasi mengenai produk yang ditawarkan. Tentunya mereka akan ragu untuk membeli.

Kamu bisa menciptakan brand awareness melalui iklan, flyer, press release, ataupun sekedar sharing foto produk di media sosial. Intinya, brand awareness merupakan strategi memperkenalkan produkmu kepada masyarakat. Jadi, gunakan berbagai strategi untuk memperkenalkan produkmu, ya.

2. Menciptakan Loyalitas Konsumen

Ketika kamu berbisnis, tentu kamu sudah sadar banyak pesaing di luar sana, bukan? Untuk itu, membuat konten promosi akan menciptakan loyalitas konsumen agar mereka nggak beralih ke pesaing. Kamu dapat memberikan strategi promosi berupa potongan harga, giveaway, harga spesial di hari tertentu, point reward, dan lainnya, lho.

Strategi ini akan membuat konsumen kamu tetap setia untuk menggunakan produk atau jasa yang kamu tawarkan.

Selain menerapkan strategi pemasaran, kamu juga bisa menciptakan loyalitas konsumen melalui pelayananmu. Misalnya, kamu memiliki usaha FnB. Nah, kamu bisa menciptakan loyalitas kepada pembeli dengan melayani mereka setulus hati, meningkatkan kualitas makanan, hingga memperhatikan estetika tempat. Dengan begitu, konsumen akan senang membeli makananmu dan akan datang lagi.

3. Sarana Edukasi Target Konsumen

Konten promosi juga dapat menjadi sarana edukasi mengenai manfaat produk yang kamu tawarkan kepada konsumen, terutama jika bisnismu belum banyak dikenal. Maka, kamu dapat mengedukasi konsumen tentang manfaat, cara pakai, harga, dan berbagai hal mengenai produk. Contohnya seperti membuat postingan tentang produk di media sosial.

4. Membantu Membangun Merek

Ketika kamu sudah berhasil menciptakan brand awareness, langkah selanjutnya adalah membangun kesan merek yang positif (brand image). Nggak hanya terkenal, kamu juga harus membuat bisnis kamu menjadi merek yang memiliki citra positif yang kuat. Oleh karena itu, jagalah kualitas produk dan pelayananmu.

Cara Membuat Konten Promosi Produk yang Menarik

Untuk membuat konten promosi produk yang menarik dan sukses memang nggak mudah, kok. Maka dari itu, kamu harus tahu siasat membuat konten promosi produk.

Pertama, kamu harus menentukan tujuan apa yang ingin kamu capai dari pembuatan konten. Misalnya, kamu ingin menarik konsumen untuk meningkatkan penjualan. Dengan menentukan tujuan ini dapat memandu kamu dalam membuat keputusan strategi pemasaran konten.

Kedua, buatlah konten yang mewakilkan target audiens kamu. Kenali siapa target audiens kamu, dengan mengenali apa yang mereka butuhkan, di mana mereka biasa berkumpul.

Cara ini dapat memudahkan kamu dalam membuat konten yang mendidik, menghibur, dan mengubah pola pikiran audiens. Maka, pastikan kalau konten kamu memang mewakilkan target audiens.

Ketiga, buatlah konten yang relevan namun tetap mengikuti tren masa kini. Kamu dapat mencari tahu tren apa saja yang saat ini sedang menjadi perbincangan banyak orang. Cara ini dapat membantu kamu membuat konten yang relevan dengan melakukan trend research.

5 Contoh Konten Promosi Produk

Buat kamu yang sedang atau akan menjalankan sebuah bisnis, berikut ini 5 contoh konten promosi produk yang dapat kamu lakukan melansir dari Sirclo.

1. Konten Tutorial

Untuk membuat konten tutorial, kamu harus memposisikan diri sebagai konsumen. Apa yang sekiranya konsumen butuhkan tapi sulit didapatkan?

Dengan konten ini, kamu dapat membantu memberikan solusi dari masalah yang konsumen alami.

Contoh konten tutorial misalnya, memberikan tips padu padan baju untuk bisnis fashion, tips mencuci sepatu yang benar untuk bisnis sepatu, tips dekorasi ruangan agar terlihat luas dan rapi untuk bisnis dekorasi rumah.

2. Konten Perbandingan Produk

Sebelum memutuskan membeli produk yang mana, konsumen tentu akan melakukan perbandingan produk yang kamu jual dengan produk pesaing.

Untuk itu, kamu juga dapat membuat konten perbandingan beberapa jenis produk yang kamu jual atau perbandingan dengan produk pesaing sebagai konten promosi.

Buatlah konten seobjektif mungkin dengan melibatkan konsumen lama yang sudah sering menggunakan produk yang kamu jual, ya. Hal ini untuk meyakinkan calon konsumen lainnya dalam mengambil keputusan.

3. Konten Q&A

Salah satu konten promosi yang dapat kamu lakukan untuk meningkatkan penjualan, yaitu konten Q&A.

Kamu dapat melakukan interaksi secara langsung melalui media sosial bisnis yang kamu jalankan dengan audiens. Tanyakan apa yang sebenarnya mereka inginkan dan butuhkan atau berikan informasi seputar produk yang kamu tawarkan.

Memanfaatkan interaksi ini, dapat membuat hubungan kamu dengan konsumen menjadi dekat, lho. Sebab, kamu melibatkan komunikasi langsung dengan konsumen dan membangun kepercayaan untuk membeli produk yang kamu tawarkan.

4. Konten Visual

Ingat, ya, untuk selalu membuat konten bisnismu menjadi menarik, salah satunya adalah membuat konten visual.

Kamu dapat membuat konten visual, misalnya memberikan berbagai fakta, data, dan informasi lainnya melalui gambar berupa grafik, tabel, atau gambar menarik lainnya.

Kamu juga dapat memberikan foto-foto mengenai proses pembuatan produk, foto testimoni dari konsumen lama, dan lainnya.

5. Live Streaming

Dengan memanfaatkan media sosial, saat ini kamu dapat mempromosikan secara live tentang produk kepada audiens.

Melansir TechTarget, live streaming adalah transmisi video secara terus-menerus dari server ke konsumen. Jadi, konsumen dapat melihat secara online tanpa harus mengunduh.

Siasat ini dapat membantu kamu dalam mempromosikan produk dan meningkatkan penjualan, Whizmates. Kamu dapat menggunakan Instagram, Tiktok, atau platform e-commerce untuk melakukan live streaming.

Kamu juga dapat berinteraksi secara langsung melalui live streaming dengan konsumen potensial. Ajang live streaming ini dapat kamu maksimalkan dengan memberikan tautan produk terkait dan potongan harga bagi konsumen yang menonton live streaming.

Baca Juga: Manfaat Wirausaha yang Tak Disangka-Sangka


Nah, itulah penjelasan mengenai pentingnya konten promosi produk, cara membuat, sampai contoh-contoh konten promosi yang dapat kamu pahami. Apakah sudah terpikirkan konten promosi produk apa yang akan kamu lakukan untuk mengembangkan bisnis kamu? Semoga artikel ini bermanfaat, ya, Whizmates!

AYO DOWNLOAD APLIKASI WHIZ DAN RASAKAN LANGSUNG KEMUDAHAN FINANSIALMU