Contoh Usaha UMKM – Apakah kamu tahu kepanjangan dari UMKM? Buat kamu yang masih belum tahu, jangan khawatir, ya! Jadi, UMKM itu merupakan kepanjangan dari Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah.
Lalu, apa itu UMKM? UMKM merupakan kegiatan yang berupa usaha atau bisnis, yang dilakukan oleh perorangan maupun badan usaha milik perorangan. Selain itu, UMKM dibentuk sesuai dengan inisiatif para pelaku usahanya, lho! Maksudnya, pelaku UMKM berinisiatif sendiri untuk memikirkan bisnis apa yang ingin mereka lakukan.
Berikut beberapa contoh usaha UMKM yang bisa menjadi referensimu.
Baca juga: Ini Dia Pekerjaan dirumah yang Bisa Menghasilkan Uang!
Ini Dia! 8 Contoh Usaha UMKM Terbaik
Melalui laman semarangkota.go.id, pemerintah Kota Semarang menegaskan bahwa pada pelaksanaannya, UMKM menerapkan beberapa asas. Beberapa di antaranya adalah asas ekonomi-demokrasi, kebersamaan, kemandirian, efisien keadilan, berkelanjutan, keseimbangan kemajuan, dan kesatuan ekonomi nasional.
Adapun fungsi utama UMKM, yaitu sebagai peningkatan taraf hidup masyarakat, penyedia barang dan jasa, pemerataan pendapat, penyerap tenaga kerja, dan nilai tambah untuk produk daerah. Oleh karena itu, pada umumnya UMKM ini dilakukan oleh masyarakat menengah hingga menengah ke bawah. Hal ini karena modal yang dikeluarkan juga relatif kecil.
Jadi, jangan khawatir buat kamu yang memiliki modal kecil tapi ingin membuka usaha dan memiliki pendapatan. Di sini Whizmin akan memberikan 8 contoh usaha UMKM terbaik. Disimak, ya!
1. Kuliner Rumahan
Menarik, nih, untuk kamu yang jago masak! Kamu bisa, lho, membuka usaha mikro dengan membuka bisnis kuliner dengan modal yang kecil. Hanya di rumah aja, menarik, ya! Modal yang kamu gunakan hanya peralatan masak di rumah dan bahan-bahan makanannya yang bisa beli di pasar.
Untuk pemasarannya, kamu bisa memanfaatkan berbagai media sosial, seperti Instagram, WhatsApp, Facebook, dan masih banyak lagi. Tinggal pikirkan saja pemasaran yang unik, menarik, dan kreatif.
Potensi keuntungan membuka kuliner rumahan juga terbilang cukup tinggi. Sudah jelas karena makanan merupakan kebutuhan pokok sehari-hari.
2. Jajanan Tradisional
Salah satu usaha mikro yang layak untuk dicontoh adalah usaha jajanan tradisional. Selain untuk melestarikan makanan-makanan tradisional, usaha ini bersifat padat akan karya. Yup! maksudnya adalah bisa menciptakan suatu karya ataupun budaya dalam makanan tersebut.
Usaha jajanan tradisional memiliki potensi untuk bisa sukses. Kalau sukses, maka pastinya banyak membuka lapangan pekerjaan.
3. Laundry Kiloan
Memang banyak usaha laundry kiloan ini, tapi dengan begitu nggak membuat usaha tersebut jadi kecil peluang. Untuk memulai bisnis ini, kamu bisa bermodalkan mesin cuci dan pengering, detergen, pewangi, dan setrika saja. Kalau dihitung, nggak mahal karena kamu bisa membelinya dengan harga yang paling murah.
Kamu juga bisa memulai usaha ini di rumah, nggak perlu repot dulu untuk memikirkan sewa ruko atau kios.
4. Bisnis Online
Selain makanan, kamu bisa, lho, membuka bisnis online di e-commerce. Kamu bisa menjual barang elektronik hingga fashion. Biasanya, keduanya juga merupakan kebutuhan sekunder masyarakat.
Lagi-lagi dalam hal ini pemasaran sangat dibutuhkan. Kamu bisa membuat nama brand usahamu semenarik ataupun seunik mungkin. Jangan lupa juga untuk memasarkannya lewat media sosial ataupun promosi secara langsung di depan banyak orang.
Selain itu, untuk memulai bisnis online, kamu bisa mencoba menjadi dropshipper terlebih dulu agar tidak mengeluarkan modal banyak.
Apa itu dropshipper?
Dropshipper itu merupakan sistem bisnis yang mana seseorang menjual barang tanpa menyediakan stok barang. Jadi, setiap ada pembeli, barang itu baru dipesan oleh dropshipper kepada penyedia barangnya.
5. Jus atau Minuman Kemasan
Dengan modal yang nggak besar, kamu bisa membuka usaha jus serta minuman dengan aneka rasa. Jangan disepelakan, ya, usaha ini memiliki potensi keuntungan yang tinggi dan menjanjikan. Bahkan, jika pemasarannya bagus, kamu bisa sampai membuka franchise.
6. Sablon Kaos
Belakangan ini, usaha sablon kaos banyak digeluti orang-orang. Usaha ini memang membutuhkan kemampuan dan modal yang agak tinggi, tapi cukup menjanjikan. Apalagi ketika ada hari-hari besar ataupun kampanye-kampanye pemilihan wakil rakyat.
7. Toko Sembako
Membuka warung ataupun toko sembako sangat menjajanjikan apabila kamu mau menjalankannya secara konsisten. Toko sembako akan selalu dikunjungi orang karena semua orang butuh pasta gigi, sabun, minyak, gula, tepung, dan lain sebagainya.
Walaupun memiliki modal yang agak tinggi tapi keuntungannya pun seimbang. Jadi, jangan takut, ya, untuk kamu yang baru mau memulai usaha ini.
8. Menjual Ayam Potong
Siapa, sih, yang nggak suka dengan ayam? Rata-rata semua orang, baik di kota maupun desa suka makan ayam. Walaupun dilakukan dalam skala kecil, tapi potensi ekonominya cukup tinggi.
Kamu tentu jangan ragu untuk memulai bisnis ini. Kamu juga bisa melakukannya untuk pekerjaan utama ataupun sampingan.
Baca juga: 6 Alasan Ibu Perlu Mempunyai Pekerjaan Sampingan
Gimana? Tertarik nggak untuk membuka UMKM? Dengan kamu membuka UMKM, secara berkala kamu jadi bisa untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru, yang mana hal tersebut akan mengurangi risiko pengangguran.
Eits, tapi sebelum membuka bisnis ini, ada baiknya kamu meningkatkan dulu literasi finansialmu. Menambah wawasan tentang finansial cukup dengan aplikasi keuangan Whiz! Fiturnya yang mudah, menarik, dan lengkap akan menjaminmu cerdas dalam mengelola keuangan.
AYO DOWNLOAD APLIKASI WHIZ DAN RASAKAN LANGSUNG KEMUDAHAN FINANSIALMU
Komentar