mengapa kita harus bersikap disiplin

Mengapa Kita Harus Bersikap Disiplin?

Alasan Kita Harus Bersikap Disiplin – Kamu pasti sering mendengar istilah “disiplin”. Nggak jarang juga, terkadang kita dituntut menjadi pribadi yang disiplin, lho. Tapi, sebenarnya mengapa kita harus bersikap disiplin, ya? Sebelum mengetahui hal tersebut, alangkah baiknya kita memahami arti dari kata “disiplin” itu sendiri.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, disiplin adalah ketaatan terhadap peraturan atau tata tertib dan sebagainya. Sikap disiplin juga menjadi hal penting dalam kehidupan manusia. Biasanya, sikap ini dikaitkan oleh kejujuran, kerja keras, dan dapat mengerjakan suatu hal pada waktu yang tepat sesuai aturan.

Dari hal tersebut, tentu kita dapat mengetahui bahwa sikap disiplin memberikan dampak positif bagi kehidupan. Lebih lanjut, yuk simak 8 alasan mengapa kita harus bersikap disiplin!

Baca Juga: Ini Dia! Teknik Bimbingan Konseling Dan Manfaatnya


8 Alasan Kita Harus Bersikap Disiplin

8 alasan kita harus bersikap disiplin

1. Membuat Manajemen Waktu Lebih Baik Lagi

Setiap manusia diberikan waktu yang sama, yaitu 24 jam dalam sehari. Namun, mengapa tidak semua manusia dapat memaksimalkan waktu yang diberikan? Tentu saja, jawabannya adalah manajemen waktu setiap orang yang berbeda-beda.

Disiplin tidak jauh berbeda dengan komitmen. Adapun, disiplin dalam menggunakan waktu juga dapat meningkatkan produktivitas. Contoh dari penerapan sikap disiplin adalah berkomitmen untuk tidak melakukan kegiatan yang tidak berguna.

2. Lebih Fokus Mengerjakan Sesuatu

lebih fokus mengerjakan sesuatu

Sikap disiplin dapat membuat kamu lebih fokus melakukan kegiatan. Pasalnya, sikap disiplin akan menjauhkanmu dari niat untuk menunda-nunda waktu. Hal ini tentu berakibat baik karena kamu tidak menjadi terburu-buru saat menyelesaikan pekerjaan.

Jadi, untuk para deadliner, yuk mulai untuk bersikap disiplin supaya tidak menunda pekerjaan dan bisa lebih fokus untuk mengerjakannya.

3. Memiliki Kontrol Diri yang Baik

Selain menjadikan seseorang fokus bekerja, sikap disiplin juga dapat menciptakan kontrol diri yang baik. Mengapa? Karena kontrol diri, atau biasa disebut dengan pengendalian diri, berkaitan erat dengan sikap disiplin. Semakin tinggi kontrol diri, maka semakin tinggi pula perilaku disiplin yang dimiliki seseorang. Jadi, keduanya memiliki hubungan yang positif.

Dengan memiliki kontrol diri yang baik, tentu kamu akan menjadi seseorang yang taat dengan aturan. Kamu bisa memulainya dengan hal sederhana, loh. Misalnya, mengantre dengan tertib dan tidak berisik atau marah-marah ketika ada hal yang tidak diinginkan sedang terjadi.

4. Mengurangi Rasa Stres

mengurangi rasa stres

Sering kali kita panik atau menjadi tidak dapat mengendalikan pikiran saat hal negatif terjadi. Hal tersebut mungkin menjadi lebih buruk saat masalah atau hal negatif lainnya terjadi di luar ekspektasi.

Minimnya persiapan sampai hancurnya perencanaan adalah beberapa hal yang menyebabkan seseorang menjadi stres. Namun, stres dapat terurai dengan berkomitmen untuk tetap berfokus terhadap penyelesaian masalah. Disiplin juga dapat mengurangi stres ketika kita berkomitmen untuk tidak terlalu berlarut-larut dalam kepanikan.

5. Urusan Akademik Akan Membaik

Disiplin juga dapat memengaruhi nilai akademik, loh. Contohnya saja, jika Whizmate disiplin dalam mengerjakan dan mengumpulkan tugas. Tentu hal itu akan berdampak pada meningkatnya nilai akademik.

Akademik memang tidak hanya dipengaruhi oleh tugas, ujian, atau nilai saja. Selain berkomitmen dalam mengumpulkan tugas, Whizmate juga dapat menerapkan sikap disiplin saat mengulang kembali pelajaran yang sudah diajarkan. Dengan begitu, pelajaran yang telah diajarkan akan lebih dikuasai.

6. Menjadi Teladan bagi Orang Lain

menjadi teladan bagi orang lain

Sikap disiplin dapat membuat kita semakin produktif. Produktivitas akan membuat kita semakin baik dalam menyelesaikan tugas atau kegiatan tertentu. Hal itu yang kemudian dapat berdampak pada meningkatnya nilai akademik ataupun kinerja pekerjaan kita.

Disiplin memang tidak mudah diterapkan. Lebih-lebih, jika disiplin tersebut diterapkan pada hal-hal positif. Hal demikian akan membuat orang lain terinspirasi. Jadi, tidak heran jika orang disiplin menjadi contoh bagaimana mengoptimalkan waktu dan kegiatan.

7. Mendapatkan Hasil yang Baik

Menjaga kefokusan saat mengerjakan sesuatu adalah sesuatu yang jarang dilakukan oleh kita. Namun, sebetulnya, jika kita tidak mengerjakan kegiatan lain selain hal yang sedang diselesaikan, secara tidak langsung kita akan meningkatkan kinerja kita.

Mendisiplinkan fokus kita ketika tengah menyelesaikan tugas, tentunya akan membuat perhatian kita meningkat. Hal itulah yang kemudian dapat mengurangi kesalahan sehingga hasil kinerja akan jauh lebih baik. 

8. Menciptakan Pikiran yang Positif

aktif dan berpikir positif

Alasan mengapa kita harus bersikap disiplin yang terakhir yaitu karena dapat memunculkan pikiran yang positif. Sikap yang taat pada aturan hingga mengerjakan tugas dengan tepat waktu menjadikan seseorang meraih ketenangan dalam hidup. Kemudian, ia akan lebih bisa merasakan pikiran positif dalam dirinya.

Sikap disiplin akan membuat hidup seseorang lebih tertata lagi sehingga tidak menciptakan kegelisahan dan pikiran-pikiran negatif.

Baca Juga: 7 Contoh Hidup Rukun Di Rumah. Simak, Yuk!


Disiplin Keuangan Bersama Whiz

Disiplin Keuangan Bersama Whiz

Selain disiplin dalam berkegiatan, kita juga harus disiplin dalam mengelola keuangan, loh. Menurut David Bach, penulis buku berjudul The Automatic Millionaire, cara mudah untuk mengelola keuangan keluarga adalah dengan mengurangi utang, tertib berinvestasi, dan hidup sederhana. Dalam buku tersebut, David juga menyadari bahwa kita membutuhkan sistem untuk menjalani sikap disiplin terhadap keuangan.

Sistem tersebut tentu mempermudah kita untuk mengelola keuangan supaya lebih bijak. Pada penerapannya, kamu akan melibatkan tiga langkah, yaitu disiplin pengeluaran, perencanaan, dan realisasi.

Disiplin pengeluaran dilakukan dengan cara mencatat pengeluaran. Biasanya, kita sudah merasa hemat. Namun, nyatanya uang sering habis sebelum akhir bulan. Nah, kamu biasa atasi dengan konsisten mencatat pengeluaran. Dengan begitu, pengeluaran akan terpantau setiap waktu.

Selain itu, kamu juga perlu untuk disiplin terhadap perencanaan. Hal ini dilakukan untuk bisa mencapai target yang ingin dicapai. Buatlah perencanaan nominal yang spesifik untuk disisihkan setiap bulan supaya lebih jelas dan terarah.

Setelah mencatat pengeluaran dan perencanaan, kamu juga harus disiplin terhadap realisasi keuangan. Memang sih, pasti ada rasa ingin membeli ini-itu. Bahkan, terkadang, kamu tergiur membeli sesuatu yang tidak dibutuhkan. Namun, jangan sampai berlarut, ya! Dikhawatirkan hal ini akan menghambat rencana finansialmu.

Lalu, bagaimana cara memulai langkah-langkah tersebut? Nah, kamu bisa mengawalinya dengan belajar literasi finansial melalui Aplikasi Keuangan Whiz.

Melalui aplikasi Whiz, kamu akan disuguhi fitur-fitur yang akan membantumu untuk belajar mengelola finansial. Tidak perlu khawatir, Whiz akan membuat semuanya menjadi lebih praktis! Kamu bisa belajar di mana pun dan kapanpun!

Untuk itu, yuk gunakan Aplikasi Keuangan Whiz supaya kamu bisa mewujudkan sikap disiplin terhadap keuangan!

AYO DOWNLOAD APLIKASI WHIZ DAN RASAKAN LANGSUNG KEMUDAHAN FINANSIALMU