perbedaan bakat dan minat

Perbedaan Bakat dan Minat, Sudah Tahu Whizmates?

Perbedaan Bakat dan Minat – Saat mendengar bakat dan minat, apa sih yang pertama kali terbesit dalam pikiranmu? Sejak kecil kita sering kali menjumpai kata bakat dan minat, namun kenyataannya masih banyak yang nggak tahu apa perbedaan dari bakat dan minat, lho.

Bakat dan minat yang dimiliki setiap orang itu berbeda. Seseorang yang memiliki minat besar dalam hobi A, belum tentu itu merupakan bakatnya. Sebagai potensi yang dibawa sejak lahir, mereka yang memiliki bakat akan lebih mudah untuk belajar dalam tempo cepat dibandingkan dengan hanya memiliki minat.

Jadi, penting untuk mengetahui apa bakat dan minat yang ada di dalam diri kita, karena keduanya akan mempengaruhi masa depan. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!

Baca Juga: Cara Mengelola Stress dan Emosi Negatif dalam Diri


Perbedaan Bakat dan Minat

Bakat dapat diartikan sebagai potensi yang dimiliki seseorang sejak ia lahir. Dengan demikian, bakat merupakan sebuah potensi bawaan.

Nah, berkat adanya bakat  tersebut bagi mereka yang memilikinya akan lebih cepat belajar daripada orang lain dan hasilnya juga akan lebih baik. 

Sementara itu, minat dapat diartikan sebagai kecenderungan perasaan tertarik terhadap sesuatu yang menimbulkan keinginan atau dorongan kuat untuk melakukan hal tersebut.

Minat sendiri akan tumbuh secara alamiah tergantung dengan pengaruh lingkungannya.

Seiring bertumbuh dan berkembanya seseorang, tentu akan memiliki minat dan ketertarikan dengan suatu hal. Jika kamu sering mengembangkan minat yang ada di dalam diri, secara nggak langsung kamu juga sudah dapat menyalurkan bakat yang kamu miliki, Whizmates.

Contoh Minat dan Cara Mengenalinya dalam Diri Kita

Secara umum, minat dibagi ke dalam dua jenis, yaitu minat vokasional dan minat avokasional. Ke dua minat ini jelas berbeda, lho, Whizmates.

Minat vokasional merupakan minat terhadap bidang pekerjaan tertentu, seperti misalnya minat kegiatan fisik, minat profesional, dan minat komersial. Berikut contohnya.

1. Minat Kegiatan Fisik

Contoh minat kegiatan fisik, yaitu minat pada bidang mekanik dan kegiatan outdoor.

2. Minat Profesional

Bidang keilmuan, kesejahteraan sosial, seni dan sebagainya merupakan minat profesional.

3. Minat Komersial

Contoh minat profesional, yaitu minat pada bidang pekerjaan, dunia bisnis, periklanan, kesekretariatan, akuntansi, dan jual beli.

Lalu, bagaimana cara mengenali minat yang ada di dalam diri kita? Ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan, misalnya dengan melakukan tes minat, menulis semua hal yang kamu sukai, mengenali hobi yang kamu gemari, dan mengamati bagaimana cara kamu menyelesaikan aktivitas sehari-hari.

Mungkin awalnya nggak mudah bagi kamu untuk mengetahui satu hal yang benar-benar kamu sukai atau bagaimana cara kamu menyelesaikan aktivitas. Sebab, ada kalanya kamu menyukai beberapa hal sekaligus dalam waktu bersamaan dan pilihan cara menyelesaikan aktivitas.

Nah, jika itu terjadi, cobalah untuk menyaring dan menemukan beberapa hal yang memang kamu suka dan ingin lakukan setiap saat. Secara nggak langsung, cara ini juga dapat membantu kamu menemukan bakat terpendam di dalam diri.

Contoh Bakat dan Cara Mengenalinya dalam Diri Kita

Tahukah, Whizmates? Bakat juga terbagi menjadi dua jenis, yaitu bakat umum dan bakat khusus. Bakat umum adalah kemampuan dasar yang sifatnya umum dan dimiliki setiap orang seperti kemampuan berpikir, berjalan, bergerak, ataupun berbicara.

Sedangkan bakat khusus merupakan kemampuan atau potensi yang hanya dimiliki oleh beberapa orang. Jadi, nggak semua orang punya satu bakat ini. Berikut contoh bakat khusus yang dapat kamu pahami.

1. Bakat Bahasa (Linguistik)

Jika kamu memiliki kemampuan bawaan lahir dalam melakukan penalaran analisis bahasa (ahli linguistik), maka kamu dapat masuk ke dalam bidang jurnalistik, editing, hukum, penyiaran, dan lainnya.

2. Bakat Numerikal

Bakat yang satu ini merupakan kemampuan khusus yang dimiliki seseorang mengenai hal yang berhubungan dengan bentuk angka atau matematika, Whizmates.

3. Bakat Abstrak

Bakat abstrak adalah kemampuan khusus dalam mengenal sebuah pola, rancangan, ukuran, diagram, bentuk, serta posisinya.

4. Bakat Verbal

Sementara bakat verbal merupakan kemampuan khusus dalam hal yang berhubungan dengan bentuk kata.

5. Bakat Relasi Ruang (Spasial)

Bakat relasi ruang ini merupakan kemampuan khusus dalam mengamati, menceritakan pola dua dimensi, dan berpikir dalam tiga dimensi. Seseorang dengan bakat ini memiliki kepekaan yang sangat tajam mengenai detail visual dan mampu mendeskripsikan sesuatu hal secara nyata dan jelas.

Biasanya bakat ini dimiliki pilot, arsitek, insinyur mesin, artis, dan profesi lainnya.

Jika kamu masih kesulitan dalam mengenali bakat yang ada di dalam diri, kamu dapat terlebih dahulu mencoba banyak hal, memahami kelemahan dan kekuatan diri, ikuti tes kepribadian, dan tanyakan orang terdekatmu agar kamu dapat meyakinkan diri bahwa itulah yang menjadi bakat di dalam diri.

Temukan hal-hal apa yang kamu kuasai dan sebaliknya dengan mencoba hal-hal baru,  dengan begitu kamu akan lebih memahami diri dan mudah memanfaatkan bakat yang kamu miliki.

Baca Juga: Apa Saja Contoh Sikap Toleransi di Sekolah? Yuk, Simak!


Nah, itulah penjelasan mengenai perbedaan bakat dan minat, contoh-contoh, serta cara mengenali bakat minat di dalam diri kita. Semoga artikel ini dapat membantu, ya!

AYO DOWNLOAD APLIKASI WHIZ DAN RASAKAN LANGSUNG KEMUDAHAN FINANSIALMU